Showing posts with label mellow. Show all posts
Showing posts with label mellow. Show all posts

In mellow

Dilema Anak Saat Orang Tua Sakit Namun Merasa “Baik Baik Saja”


Sumber: pixabay.com
Mimin sempat merasakan sedih yang teramat sedih. Bukan karena gak punya duwit, ya walaupun itu adalah hal yang sudah biasa dirasakan juga. Saking seringnya malah kebal nih.... Hihihi curhat selipan. Kembali ke laptop. Sedihnya sepele, karena bapak atau ibu tidak pernah mau diajak ke dokter setiap kali mengeluh sakit. Ntah kenapa mereka seperti itu. Mimin hanya mencoba untuk memahami perasaan mereka. “oh, mungkin merasa sudah baikan...”, kata hati mimin mencoba untuk menenangkan diri.

Tapi.... Apa iya mimin lantas tenang beneran? Sama sekali gak. Justru deh, mimin sering sedih dengan kondisi seperti ini. Ya gak tenang, kecewa, takut, bertanya-tanya dan perasaan negatif lainnya. Mimin itu sebenarnya gak minta apa-apa dari mereka, kecuali kondisi mereka yang sehat bagas waras. Itu saja.

Tapi, ntah kenapa, justru harapan untuk membuat mereka sembuh seringkali terhalang dengan ketidakmauan mereka untuk support kesehatan diri. Apa iya kalau diperiksakan ke dokter takut disuntik? Apa iya takut minum obat? Atau takut merepotkan anak? Ntahlah, masih belum tahu jawabannya yang pasti.

Pernah suatu ketika, bapak mengeluh nyeri di bagian dadanya. Mimin lantas bilang, “yuk pak ke dokter”.  Ya... sekian detik berlalu, mimin merasa sedih banget. Ya, karena bapak auto menolak ajakan untuk berobat. “Ora..ora... bapak ora popo (gak...gak...bapak baik-baik saja)”, jawab bapak dengan nada santai.

Ntah mungkin saat itu stok sabar mimin dah menipis, langsung deh mimin berkata dengan nada agak keras, “Lah Bapak ngeluh, itu artinya ada apa-apa. Bapak pikir aku itu paranormal yang tahu segalanya. Aku juga bukan dokter, Pak, yang langsung bisa kasih solusi....”.

Waktu itu bapak hanya terdiam dan melanjutkan aktivitasnya. Ntah kapan bapak dan ibu menyadari bahwa cek kesehatan rutin itu baik, apalagi saat ini kan mereka sudah memasuki masa lansia yang harus dijaga betul pola hidupnya. Andai mereka memahami betapa khawatirnya anak-anak terhadap kesehatan mereka, mungkin para orang tua bakal lebih mudah diajak untuk merawat kesehatan.

Ehmmmm, rupanya mimin gak sendirian juga. Baru loh tadi siang, seorang sahabat mengirim pesan via chat Whats App. “Ayah ki kolesterol. Kami usahakan asupan lauk yang seimbang, eh ini malah beli sendiri kepala ayam dan dua lilitan usus ayam di warung...”, curhatnya dipenuhi dengan nada kecewa.

Mimin memahami betul betapa besar perjuangan sahabat mimin yang satu ini. Dia hampir tak mengeluh untuk merawat si ayah selama sakit, bahkan saat rawat inap pun menjadi tanggung jawabnya untuk menunggui siang malam. Wajar ya, jika ia kecewa dengan hal yang tampak sepele bagi ayahnya, tapi besar bagi dirinya ini. Ya, mimin doakan, semoga bakal baik-baik saja.

Mimin punya prinsip hidup yang sudah lumayan lama mimin pegang. Ketika kita sudah tidak bisa berharap pada manusia, berharaplah pada Tuhan. Ia yang akan mengatasi segala kesusahan kita. Buat semua orang tua dimanapun berada, sehat-sehat nggih :)  

Pssttt... ada artikel lanjutannya, loh :D Yuk baca Orang Tua akan Kembali Menjadi "Baby'. Benarkah? 

Riana Dewie

Read More

Share Tweet Pin It +1

14 Comments

In 30haribercerita mellow travelling

Weekend Gateaway


Piknik, trip, traveling, plesir apa pun kamu bilang, memang perlu dilakukan. Yah setidaknya setahun sekali ya. Otak memang butuh diistirahatkan. Sekalian juga itung-itung kasih reward buat diri sendiri setelah setahun bekerja keras. Gak musti pergi jauh-jauh sih sebenernya. Naik kereta ke Solo atau terbang ke Bali kalau memang budget sedikit berlebih. Bahkan kalau memang kepepet banget buat refreshing staycation di hotel di kota sendiri juga asik. Abisnya wag sebelah lagi pada seru ngreview hotel-hotel di jogja karena lagi pada join campaign salah satu jaringan hotel. Hihihi.

Kayaknya bulan januari ini saatnya cari destinasi baru untuk ngisi bucket list 2020. Sembari saving money, sapa tau ada promo-promo. Nah kalau weekend ini nanti enaknya ngapain ya? Naik kereta ke bandara aja apa ya? ๐Ÿ˜€๐Ÿ˜€๐Ÿ˜€

Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

In 30haribercerita Fiction mellow

funny little story


Budi membacakan anaknya sebuah tulisan yang terpasang di dinding, terpasang di tembok dekat pintu, di bawah papan alamat. Terukir di papan kayu berukuran 60 cm x 20 cm, dengan huruf arial bold. Cukup jelas huruf dan kata-katanya, TLUKI CANDLEPOTS. Sang ayah tidak mengartikan arti kata-kata itu. Bocah kecil berusia 10 tahun itu terdiam dalam kebingungan, bahasa yang tidak pernah dia mengerti. Seakan paham akan kebingungan sang putri, dia menyuruh anaknya mengambil sebuah wafer di dalam kaleng Khong Guan. Wafer favoritnya.

Sementara itu di belahan negara lain. Di Korea, Ani menerima pesan singkat melalui gawainya, "Tante TLUKI CANDLEPOTS artinya apa ya?. Sambil tersenyum, Ani mengetik "Coba tanya ke ayah saja, Taluki". Lima detik kemudian ada pesan balasan, ada emoticon air mata.

Sepuluh tahun kemudian.

TLUKI CANDLEPOTS. Papan tulisan itu masih ada di situ, tanpa diketahui artinya. Sekali lagi Taluki mencoba mengulang pertanyaan yang sama. "Ayah TLUKI CANDLEPOTS apa artinya sih? Itu bahasa Rusia ya yah? Kata Taluki kepada ayahnya. Budi tampak sibuk menata pesanan tatakan lilin dari tanah liat dengan sangat hati-hati ke dalam kardus. "Kamu ini gangguin ayah aja, tanya Google aja deh" jawab ayahnya.

Taluki mengeluarkan gawainya dan mengetiknya di pencarian. Semenit, Lima menit, sepuluh menit layarnya tidak berubah. Lima menit kemudian dia sadar. Astagaaa...paket data belum top up.

Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

In 30haribercerita mellow travelling

Selamat Tahun Baru


Binondo, Manila.

Ini adalah china town tertua, untuk ke sini cara yang paling mudah adalah menggunakan taksi online dari pusat kota Manila. Sebenernya ada jeepney yang bersliweran tapi pastikan kamu tahu rate harga dan nama daerahnya agar jelas jurusannya. Atau kalau memang pejalan tangguh bisa jalan kaki lho.

Saat tiba di sana sekitar jam 4 sore, toko-toko sudah tutup. Kebetulan taksi online menurunkan saya di Lucky China Town Mall, yang ternyata di dalamnya terdapat Museum Chinatown. Sayang banget museumnya tutup jam 5 sore, jadi saya putuskan untuk tidak ke sana.

Bosan dengan mall, saya berjalan berkeliling, kok aneh ya pikir saya, kenapa Chinatown sepi amat kayak nggak ada kegiatan. Saking penasarannya saya coba mencari jajanan khas, baca-baca di blog dan portal katanya di sini ada lumpia yang enak. Mengandalkan google maps, saya berusaha menemukannya. Makanan enak pasti di daerahnya ramai, banyak orang dan street food. Ternyata susah sekali menemukan tempat lumpia itu. Berulang kali tersesat masuk ke lorong yang salah, hampir satu jam muter-muter nggak jelas.

Hari sudah mulai gelap, makin ngeri lah dengan setting bangunan-bangunan yang tampak tua dan lorong yang sudah sepi. Si lumpia belum ketemu, saya nyerah dan putuskan untuk pulang. Saya cari posisi tempat untuk pesan taksi online. Ya ampyuunn tanpa sadar kuota habis gara-gara dipakai online map nyari lumpia tadi. Ya sudahlah mau gimana lagi, jalan kaki lah sampai hotel.

Saran aja kalau mau menikmati Binondo China Town sebaiknya di pagi hari, ya mungkin harus bertahan dengan cuaca yang panas, tapi lebih baik kan daripada bernasib sama seperti saya. Lumpia gak dapet, pegel kaki plus gondok iya.

Gong Xi Fa Cai
Semoga semakin banyak berkah.. Makin banyak cuan mengalir biar bisa traveling terus ๐Ÿ๐Ÿ’ธ๐Ÿ’ธ๐Ÿ’ธ

Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

In 30haribercerita mellow

Mantra Saya


Tidak harus mengerahkan segala keberanian untuk menghadapi dunia. Karena terkadang dunia itu sedang tidak adil, percuma kita melawan sekuat tenaga, akhirnya hanya akan membuat kekecewaan. Kala itu dihadapkan pada kondisi perubahan organisasi, ada mutasi posisi jabatan, bergeser dan ada yang pergi. Yang lain merasa harus bersolidaritas, yang datang menggantikan yang pergi diacuhkan. Tidak dianggap teman karena diberi cap perebut rejeki orang. Sungguh tidak ada maksud untuk itu karena hanya sekedar menjalankan professionalisme.

Maaf jika suasana dipenuhi rasa tidak suka, merubahnya dari personal lama-lama menjadi profesional. Situasi kerja tidak lagi nyaman.Tidak ada perlawanan, saya biarkan semua orang menumpahkan rasa kesalnya. Menanggung semua kebencian mereka, sendiri. Tiap pagi perjalanan ke tempat kerja pun terasa berat hari demi hari.

Hanya kalimat ini yang selalu terdengar lembut di telinga, Fear not for I am with you. Terima kasih Tuhan karena Engkau satu-satunya yang tidak akan pernah meninggalkan.


Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

In 30haribercerita mellow

Kain Berwarna Indigo

Indigo

Melihat motif-motif etnik seperti langsung teringat dengan batik. Padahal ini kain yang saya beli di night market street di Luang Prabang, Laos. Hampir sebagian besar handmade craft di sini memiliki warna indigo. Katanya sih ini teknik pewarnaan yang turun temurun. Kain ini sudah di pakai berulang-ulang, masih luntur tapi warnanya tetap cerah

@30haribercerita #hbc20 #hbc2023 #30haribercerita

Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

In 30haribercerita mellow

Puppetshow dan Cerita



Secangkir Kopi dari Playa

Kisah nyata seorang pemuda yang menyimpan cintanya pada seorang gadis. Memegang janjinya untuk tidak menikah dengan gadis lain, hanya dengan dia sang kekasih hati. Meski kenyataannya sang gadis sudah menikah dengan orang lain. Kini sang pemuda itu menetap di Kuba, sendiri, menghabiskan masa tuanya, membawa cinta itu ke sana dan menyimpan dalam hati sampai saat ini. Tidak pernah menyangka ada cinta yang begitu dalam. Itulah bukti bahwa cinta sejati memang nyata adanya. Saya akan selalu mengingat kisah ini.

Terima kasih Papermoon Puppet telah menghadirkan kisah itu dalam perjalanan hidup saya. Semoga akan ada kesempatan untuk bersua lagi di pertunjukan yang berbeda
Performed by: Papermoon Puppet, awal Des 2019 di Monod Diephuis, Kawasan Kota Lama, Semarang

Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

In 30haribercerita mellow

Makan Malam di Suatu Malam


Ada yang selalu ada saat tiba waktunya makan. Ada yang menyempatkan diri datang lebih awal dan membantu menyiapkan hidangan. Ada juga yang membantu dari mulai belanja. Ada yang datang, makan kemudian membantu mencuci piring. Ada juga yang datang, ikut makan lalu pulang.

Lalu seperti apa kawan yang mengelilingimu? Adakah mereka ada di saat tawamu? Apakah mereka merasakan sedihmu dan ikut menangis bersamamu? Atau mereka memasang raut muka sedih, berbalik arah dan tersenyum meninggalkanmu di tengah isakan?

Coba kau hitung berapa banyak teman yang bertahan ada di samping kita saat kita benar-benar jatuh?

@30haribercerita #30hbc20 #30hbc2020 #hbc202020 #30haribercerita #bestfriend #truefriend

Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

In 30haribercerita mellow

Fear Has No Limit


Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

In 30haribercerita mellow

Untold Story of Every Pictures


There's always untold story behind every picture.

Hampir semua orang mengarahkan kameranya pada suatu objek karena ada sesuatu yang menarik perhatiannya. Bisa berupa suatu kejadian/moment atau hanya sekedar sebatang pohon. Lalu akan menghasilkan penilaian yang berbeda di mata orang lain.

Ketika lensa kamera sudah terarah dan tombol shutter sudah berbunyi cekrek, saya punya keyakinan bahwa suatu hari nanti foto itu akan menceritakan kembali kisah yang sama. Dan begitulah kenangan itu bekerja.

Saya ingat suara angin dan gemuruh ombak. Saya ingat panasnya siang itu. Saya juga ingat kalo waktu itu, saya berdiri di situ sedang mengambil gambar seseorang yang sedang memancing ikan di laut. Seorang bapak-bapak paruh baya mengenakan kaos merah berdiri di atas batu sambil memegang senar pancing. Menunggu siapa tau ada ikan yang nyangkut. Ah... Memang selalu ada cerita dibalik setiap foto.

@30haribercerita
#30hbc20
#30hbc2017
#30haribercerita

Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

In 30haribercerita mellow

Sebuah Cerita Tentang



Cerita tentang angpao
Apa ini, kata saya dalam hati. Saya sedikit bingung saat menerima amplop merah dengan gambar dua anak cowok dan cewek dan barongsai. Angpao kata ibu bos saya.

Jadi angpao itu diberikan orang yang belum menikah. Meskipun dia sudah kerja tapi kalau belum menikah nggak boleh ngasih angpao. Dengan logat sunda yang kental, saya mendengarkan ibu bos menjelaskan perihal siapa yang boleh ngasih angpao.

Saya ingat betul kejadian sepuluh tahun yang lalu, karena itu adalah angpao pertama kali saya terima. Wah.. Xiexie. Ya memang kebetulan tradisi imlek masih dirayakan oleh keluarga pak bos. Termasuk memberikan angpao, lumayan buat tambah-tambah uang jajan.

Keesokan harinya, salah satu anak pak bos yang baru pulang dari bawa grup Eropa menghampiri saya. Membuka dompetnya dan memberikan uang senilai sepuluh euro. Angpao kata dia..cihuyyy. Xiexie lagi nih.

Kalau dapet angpao sebaiknya amplop/uangnya (agak lupa uang atau amplop ya?) disimpan di dompet, supaya rejeki tetep mengalir ke ke dompet kita, pesen dari putra pak bos. "Waduh, lhaa angpao yg dari ibu udah abis tuh", kata saya. "Ya udah ini aja disimpen", lanjutnya.

Wah iya ya bener juga lagian uang Euro mana laku kan di Indo. Sekalian berdoa deh biar ngundang rejeki sapa tau bisa sampai ke negaranya. Amien. Jadi katanya kalau kita punya dompet nggak boleh bener-bener kosong, pamali. Makanya tuh uang masih saya simpen sampai sekarang di dompet. Bentar lagi imlek, lagi nungguin angpao, sapa tau isi amplopnya tiket, hotel dan uang saku ke Perancis 14 hari ๐Ÿ˜‡#minpitengahhari

@30haribercerita
#30hbc20
#30hbc2016
#30haribercerita

Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

In 30haribercerita mellow

Bahagia itu Gampang



Ini tu sebenernya varian barunya indomie, indomie goreng kriuk. Yang warna coklat seperti bawang goreng itu lah kriuknya. Kriuknya 8 kali lipat dari yang biasanya. Saking banyak kriuknya mienya sampai ketutup, eh sama telor, tomat dan sawi juga.
Katanya sih makan mie instan biar ada gizinya harus ditambah sayur dan protein. Biasanya suka ditambah bawang putih, merica dan kaldu jamur, bumbu aslinya pake separo aja. Tapi minyak, saus cabe dan kecapnya tetep dipake semua, kalau suka agak manis kecapnya ditambah sesuai selera. Masukkan cabe rawit biar agak keringetan dikit. Kalau saya sukanya agak nyemek gitu untuk mie goreng. Setelah matang, sajikan selagi panas, langsung dari pancinya ya makannya.
Selamat menikmati. Lhooo kok jadi share resep ya ๐Ÿ˜
@30haribercerita

#30hbc20
#30hbc2015
#30haribercerita

Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

In 30haribercerita mellow

Kindness



Berbuat baik senantiasa, demikian kata filosofis sawo kecik. Itu juga sebabnya pohon ini ditanam di halaman rumah, agar orang yang akan keluar rumah "diingatkan" untuk berbuat baik. Buah sawo sendiri ada berbagai macam jenis, yang biasa dimakan sebagai buah berukuran sebesar telur ayam. Rasanya unik cenderung lebih baik ke arah manis kalau sudah matang. Awas hati-hati kena getahnya.

Warna kulit buah yang matang dan mentah tidak ada bedanya, sama-sama coklat. Menandai dia sudah matang cukup dipencet aja, kalau empuk artinya siap disantap. Kadang yang matang warna coklatnya agak lebih tua
Daging buahnya berwarna coklat juga, ditengah-tengahnya ada beberapa biji yang berwarna hitam. Duluuu biji sawo kecik ini dikumpulkan dan digunakan untuk bermain dakon. Buah ini tergolong musiman.

Kebetulan tetangga depan rumah punya beberapa pohon sawo, saat panen tiba, biasanya sang empunya pohon membayar orang untuk memetik buahnya. Dan tetangga sekitar kebagian deh seplastik kresek sawo kecik. Beruntung punya tetangga baik ๐Ÿ˜

Benar memang, sawo kecik berasal dari bahasa Jawa -sarwo becik- (serba baik), dengan berbagi artinya sudah berbuat baik kan?

@30haribercerita #30hbc20 #30hbc2014 #30haribercerita

Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

In 30haribercerita mellow

Happy Tummy and Chicken Porridge

Pagi benar waktu itu kami sampai di Chiang Mai, jalanan masih sepi meski langit sudah mulai beranjak terang. Hanya sedikit kendaraan yang berlalu lalang. Tidak ingin buru-buru sampai hotel. Kami ingin meluruskan punggung sejenak setelah semalaman duduk di bus.

Beruntung di sudut jalan kami lihat ada resto cepat saji yang buka. Kami berjalan ke sana, untuk makanan, teh/kopi panas dan tentu saja wifi. Hati saya bersorak girang, akhirnya...ketemu bubur ayam.

Gak tau juga sih apa spesialnya si bubur ayam ini. Yang jelas saya sudah bawaan dari lahir suka banget sama bubur ayam. Syaratnya bubur ayam yang enak buat saya, cuma satu, tetep panas saat di sendok terakhir. Waahh itu juwara lah. Gak usah pake tim bubur aduk atau gak diaduk. Hahhaha. Happy tummy... Happy traveller
@30haribercerita
#30hbc20 #30hbc2012 #30haribercerita #chickenporridge #favoritefood #comfortfood

Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

In 30haribercerita mellow

Something Good Is Going To Happen


Niatnya ke mall sih gak belanja cuman mbuang sial aja, biasa masalah kantor yang sedikit ruwet. Sebelum pulang ke rumah mampir mall dulu lah, ngademin pikiran. Mumpung pulang tenggo.

Akhirnya ya, jalan kaki aja muterin mall sambil ngeliatin barang-barang cukuplah. Lumayan seger meskipun hati belum bener betul. Ya namanya juga hati, sakit hati kan nggak sembuh dalam hitungan menit

Tiba-tiba ada satu tulisan di kaos digantung yang kok ya lasss banget kena di hati. Pas liat pricetagnya. Ahaa... Diskon dan di bawah 100 ribu. Oke lah masuk budget kantong, maklum gajian masih 10 hari lagi. Gini ni tulisan yang mak nyes itu: I have a feeling something good is going to happen. Soon, percaya aja deh ๐Ÿ˜Š

@30haribercerita
#30hbc20 #30hbc2011 #30haribercerita

Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

In 30haribercerita mellow

Urip Mung Mampir Nguyu...


Pertanyaan wajib yang akan ditanyakan saat ada di bumi:
1. Buat mahasiswa yang lagi ngerjain skripsi, "Kapan lulus?"
2. Buat yang udah lulus terus kerja, "Kapan nikah?"
3. Buat yang udah nikah, "Kapan punya anak?".

Sederhana banget kok pertanyaannya, semua orang pasti pernah ditanyain, tapi nggak dijawab salah, tapi kalau dijawab kok yaaa hahahaha. (Kadang) Menguras isi emosi jiwa lahir dan batin. Bonus lagi nih bagi yang udah punya anak, ada pertanyaan kapan mantu dan kapan momong cucu.

Lingkaran hidup yang nggak ada stopnya kan ya, mbulet aja. Pasrah aja sama Tuhan, kalo belum waktunya bisa apa. Saya mengganguk di akhir obrolan, gak nyangka sebijak itu, wanita yang saya ajak ngobrol dari tadi ini dulunya saya gendong-gendong pas balita.Urip gur mampir nguyu (hidup itu hanya singgah sebentar untuk tertawa). Karena "mampir" cuma sebentar, senyum bentar ah yang keliatan giginya ya...

@30haribercerita #30haribercerita #30hbc2011 #30hbc20 #30hbc #smiletotheworld #smilelikemonalisa #nomatterwhatkeepsmiling

Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

In 30haribercerita mellow

Mulai Liburan

Jadi kapan mau ke mana? Eh Lho? Liburan sudah usai kan? Jalanan Jogja juga sudah tidak dipenuhi lagi dengan plat kendaraan luar kota. Ya, anak-anak sekolah sudah kembali belajar, para pekerja sudah kembali ke rutinitasnya. Minggu pertama di bulan pertama awal tahun 2020, semua kembali ke aktivitasnya.

Liburan akhir tahunnya memang sudah selesai.Dan itu artinya saatnya saya mulai liburan. Setelah seminggu lebih memilih mager di rumah daripada harus bermacet-macet di jalan. Memilih traveling online daripada harus berdesakan di tempat wisata. Menempuh perjalanan dengan waktu yang lebih lama pula.

Nggak usah jauh-jauh dulu lah yang penting keluar rumah. Hari ini ke supermarket depan juga gak papa sekedar memastikan benar jalanan sudah normal. Weekend besok boleh lah mulai gas tipis-tipis, dalam kota dulu aja. Taman Sari, Malioboro eh atau ke pantai aja ya.Jadi kapan mau ke mana?

@30haribercerita #day10 #hbc20 #hbc2010 #30haribercerita

Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

In 30haribercerita mellow

Hal yang Paling Berharga



Awal ke Vietnam agak stress di jalan, berisiknya minta ampun. Tat tet tot... mau klason motor, mobil semua bersahut-sahutan suaranya. Sehari dua hari pusing telinga saya, setelah itu jadi udah kebal. Suara kicau burung digantikan suara klakson

Tidak mudah memang merasakan kehidupan masyarakat lokal yang kadang sangat jauh berbeda. Tapi bukankah itu salah satu tujuan traveling. Buat saya, menjadi salah satu bagian dari warga lokal adalah bagian yang paling asik. Jajan di pinggir jalan, ngopi di warung lokal, jalan kaki menyusuri gang-gang sempit. Dan salah satu cara terefektif mengexplore sebuah kota adalah dengan berjalan kaki. Gempor sih. Ngrasain serunya nyebrang jalan di teriakin klakson motor dan mobil, padahal nyebrangnya di zebra cross. Pengalaman itu memang berharga


Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

In 39haribercerita mellow

Rumah Hijau? Ini Impian Saya

Semenjak kecil, saya ingin sekali punya rumah dengan taman luas. Bagian depan bisa ditanami bibit-bibit bunga, dan di bagian belakangnya bisa dimanfaatkan untuk bikin kolam hias atau sekedar rumput hijau.

Sepele sih tujuannya. Biar anak-anak punya tempat untuk bermain, begitupun si anak bulu yang doyan lari sana-sini. Ya, ini karena semenjak kecil saya tinggal bersama orang tua, dimana rumah kami kurang memiliki space lega untuk bercocok tanam.

Dulu saking pinginnya punya tanaman, bapak bikin rak berundak dan dihias dengan belasan pot bernuansa apotek hidup. Tiap sore saya sirami & kerasa banget hawa segarnya.

Memang ya. Selalu ada cara jika mau diusahakan, walaupun sederhana. Ah, semoga suatu hari nanti dimampukan untuk mewujudkan ๐Ÿ˜

#30HBC2007 #30haribercerita
๐Ÿ’•Riana

Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

In 30haribercerita mellow

Hujan itu Berkah, Mager dan Syahdu



Hujan itu berkah, seiring derasnya hujan berarti rejekinya makin banyak. Dari awal tahun sampai hari ke 7 ini, hujan tidak pernah absen. Apalagi mendekati Tahun Baru Cina, biasanya hujan makin sering. Udara juga lebih sejuk cocok buat yang mau ngemukin badan. Semesta mendukungmu, makan tidur makan rebahan hahahha

Hujan itu mager. Hayooo ngaku berapa banyak janjian kalian yang kadang sering diakhiri dengan, "oke KALAU GAK HUJAN YA". Kadang kita emang lebih memilih untuk stay di rumah aja begitu udah melihat awan mendung menggantung, apalagi kalau langit sudah mulai bergemuruh. Belum lagi kadang guyuran air sering disertai angin kencang. Demi keselamatan, mager di rumah dengan pisang goreng anget, lumpia dan kacang rebus adalah kenikmatan hakiki

Hujan itu syahdu. Iya sih, suara titik-titik hujan dan hawa dingin itu kadang bikin otak kita tersetting melow nan romantic buat nulis. Yang suka puisi bisa lah, atau mau bikin novel, monggo. Kalau saya sih duduk di pinggir jendela, ngeliatin hujan turun sambil ndegerin musik favorit. Kalau ada buku yang asik boleh lah. Dah, itu udah syahduuu luar biasa

Hujan itu bikin cucian lama keringnya. Kalau biasanya cukup sehari, ini butuh 3 harian. Kalau pagi-pagi gini udah mulai hujan pasti berlanjut kan sampai malem, full seharian hujan. Sekarang kebalikanya males nyuci, pilih nyetrika

Terima kasih hujan. Jogja hujan jam 07.30 pagi
Matahari, kamu di mana? Ik mis jou

@30haribercerita
#30hbc20 #30hbc2008 #30haribercerita

Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments